“Diri kita sendiri “
Kenapa
saya mengatakan demikian ? karena pasti kita pernah merasakan setelah gagal
dalam satu urusan kita hanya sendiri, tak ada teman, keluarga dan sebagainya.
itu pasti ! maka dari itu kita harus melihat lagi kebelakang apa yang membuat
kita gagal dan jadikan sebagai motivasi kita jangan jadikan fikiran atau beban
ingat masih ada Allah yang membantu kita. dari situ pasti ada rasa ingin maju
dlam diri kita. Dan itu yang saya katakan penyemangat dalam sebuah kegagalan
adalah diri kita sendiri.
Kegagalan
itu menyaakitkan . Sangat amat menyakitkan . Kegagalan seperti menghapus semua
harapan, menghilangkan impian yang sudah dibangun. Namun sebagian orang
beriman, kegagalan harus dipandang sebagai cara terbaik allah menunjukkan jalan
yang tak kadang kita pahami.
Untuk
itu aku sadar jikalau kegagalan tak harus dijadikan alasan untuk patah
semangat, namun justru harus menjadi motivasi dan rahmat agar bisa menjadi
lebih baik lagi.
Anak
panah akan melesat jauh ke depan jika sebelumnya ditarik jauh ke belakang.
Begitu pun mereka yang telah sukses. Kesuksesan luar biasa yang mereka raih
seringkali setelah mengalami kegagalan yang teramat.bahkan para penemu handal
dan ternama harus mengalami belasan, puluhan hingga ribuan kali percobaan gagal
sebelum menemukan titik sukses.
Dan
kesabaran adalah kunci sukses atau keberhasilan sebuah kesuksesan karena orang
sabar bukan orang yang pasif. Orang sabar justru orang ysng aktif. Aktif menata
hati agar tidak dikalahkan oleh emosi dan keadaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar